Selektif atau Posesif
Menjalin sebuah hubungan itu gampang-gampang susah. Semua itu relatif. Tergantung dari sudut mana orang melihat. Sebuah hubungan asmara pastinya ada laki-laki dan perempuan. Jelas dong, kalo laki-laki semua apa kata dunia? hehehe
Hubungan lawan jenis atau lawjen itu terkadang di mulai dari cinta lokasi, dari teman lama atau bisa juga dari asal acak nomor hape (masih berlaku ya tentang acak nomor, hehehe).
Biasanya hubungan lawjen sering kali dibumbui dengan gonta-ganti pasangan. Ada yang bilang belajar untuk memahami. Ada juga yang berpendapat cari pengalaman. Sungguh kata-kata yang sangat sulit dicerna.
Hubungan lawjen ala dunia itu sering menyimpang dari ajaran Tuhan sendiri. Contohnya seperti: kalo gak smsan marah, kalo gak perhatian ngambek dan ada juga kalau gak dituruti maunya, bisa marah berjam-jam. Hmmm.....sungguh terlalu, hehehe.
Di kitab Amsal 4:23 tertulis, "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan". Jelas sekali ayat ini, kalau sebuah hubungan yang baik itu saling menjaga hati dan membangun, bukan malah membuat galau.
Lalu seperti apa hubungan yang sehat ala surgawi? Tentunya yang datang dari Tuhan sendiri dan bukan datangnya dari pikiran manusia itu sendiri.
Mari kita bedakan hubungan antara dunia dengan ala surgawi.
*Hubungan dunia:
*Hubungan ala surgawi:
Hubungan lawan jenis atau lawjen itu terkadang di mulai dari cinta lokasi, dari teman lama atau bisa juga dari asal acak nomor hape (masih berlaku ya tentang acak nomor, hehehe).
Biasanya hubungan lawjen sering kali dibumbui dengan gonta-ganti pasangan. Ada yang bilang belajar untuk memahami. Ada juga yang berpendapat cari pengalaman. Sungguh kata-kata yang sangat sulit dicerna.
Hubungan lawjen ala dunia itu sering menyimpang dari ajaran Tuhan sendiri. Contohnya seperti: kalo gak smsan marah, kalo gak perhatian ngambek dan ada juga kalau gak dituruti maunya, bisa marah berjam-jam. Hmmm.....sungguh terlalu, hehehe.
Di kitab Amsal 4:23 tertulis, "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan". Jelas sekali ayat ini, kalau sebuah hubungan yang baik itu saling menjaga hati dan membangun, bukan malah membuat galau.
Lalu seperti apa hubungan yang sehat ala surgawi? Tentunya yang datang dari Tuhan sendiri dan bukan datangnya dari pikiran manusia itu sendiri.
Mari kita bedakan hubungan antara dunia dengan ala surgawi.
*Hubungan dunia:
- Ingin menang sendiri
- Gampang banget marahan
- Minta ini itu (padahal masih pacaran, tapi kok minta ini itu)
- Smsan tiap menit (lagi ngapain, udah mandi belum, udah mandi kah atau mau bunda mandiin. Mirip satpam ya)
- Sering mojok di tempat yang sepi (padahal tempat itu sering buat kencing, hehe)
- Pengennya nyentuh doi, kalau gak nyentuh rasanya kangen (kangen atau nafsu ya)
- ML (Bukan makan lotis lho. Baru tahu rasa kalau sudah kebablasan)
- Ada kata-kata bohong supaya meningkatkan perhatiannya si doi
- Memakai topeng
*Hubungan ala surgawi:
- Saling bertumbuh di dalam Kristus Yesus
- Belajar untuk saling melengkapi satu sama lain
- Kritik dan saran yang membangun
- Benar-benar dapatnya dari Tuhan dan bukan karena cinta lokasi
- Saling menjaga dan bukan saling adu mulut
- Hidup kudus, bukan kudis
Terbukti sangat jelas kan sobat. Antara dari Tuhan dan dari dunia.
Tuhan lebih suka hubungan yang kudus. Karena melalui hubungan yang kudus, nama Tuhan tetap terjaga. Seperti tertulis di kitab Korintus 15:13, "Janganlah kamu sesat. Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik".
Tuhan mengajarkan kita untuk tulus bukan memakai topeng karena topeng itu palsu. Tetaplah berdoa saat pacaran (1 Tesalonika 5:17).
Dalam segala kegiatan apapun dan dimana pun kita berada, pakailah tubuhmu untuk memuliakan Tuhan (1 Korintus 6:19-20). Tuhan memberkati
Wednesday, March 13, 2013
|
Label:
Love of God
|
0 Comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kingdom of Heaven. Powered by Blogger.
Translate
Popular Posts
-
Hoaaam banget saat melihat 2 pemain catur yang baru serius bertanding. Memang akan menjadi mengantuk jika kita sendiri tidak menyuk...
-
Unsur utama yang paling penting dalam tarian adalah gerak ekspresi tubuh manusia secara berirama yang dilakukan di suatu tempat d...
-
Tak jarang teman kita atau bahkan kita sendiri pernah mengucapkan kata gondhes atau bahkan mendhes. Tapi apa sih yang menjadi pertanyaa...
-
Indonesia yang dikenal dengan sebutan negara kepulauan, memang kenyataannya memiliki banyak pulau-pulau. Budaya yang berbeda-beda diset...
-
Ketika cinta mulai muncul dalam kehidupan, dari situlah mengerti arti sebuah kehidupan yang berwarna. Tak heran jika sobat sering meliha...
-
Manusia memiliki volume otak sekitar 1.350cc dan terdiri atas 100 juta sel saraf atau neuron. Tetapi manusia terkadang belum bisa mema...
-
Pemberi harapan palsu (PHP) pasti sudah tak asing lagi untuk didengar. Dari kata-katanya, apa sebenarnya maksud dari PHP itu sendiri? ...
About Me
Archive
-
▼
2013
(35)
-
▼
March
(28)
- SAVE INDONESIA
- Surat Cinta untuk Jogja
- BERCERMIN
- Patah Hati + Sakit Hati = Sampah Hidup
- My Self is My Power
- Berani karena Berbeda
- Jangan Bawa Mobil ke Jogja
- Mengenal Cinta, Mengenal Dusta
- PHP (Pemberi Harapan Palsu)
- Behind the Scenes
- Sayap-Sayap Mengembang
- IBU
- Love in Love
- Someone Cares
- Mimpi Demi Mimpi, Kemenangan Demi Kemenangan
- Tuhan Bertahta Atas Indonesia
- Berpikir Bagaimana Cara untuk Tidak Berpikir
- Dibalik Sebuah Lagu
- The Love Fake
- Mengapa Harus Gondhes, Mengapa Harus Mendhes
- Selektif atau Posesif
- Bukan Lampu Teplok
- Rinduku, Orangtuaku
- Keep smiling and always spirit
- Kumpulan Kata-Kata Motivasiku
- Cara memainkan Game PS1 di Hape Galaxy
- Langkah Sukses
- Belajar dari semut yang selalu bekerja sama untuk ...
-
▼
March
(28)